3 Jenis Pelapis Lantai Berbahan Kayu Alami

Pelapis lantai berbahan kayu asli memiliki banyak manfaat, terutama untuk membuat tampilan rumah semakin indah dan cantik di rumah Anda. Biasanya kayu sering digunakan sebagai bahan utama furniture. Namun seiringnya zaman inovasi pada lantai membuat hasil yang memberikan dampak kepada hunian.

Mari kita simak artikel kiosparquet.com untuk mengetahui  jenis pelapis lantai berbahan kayu alami.

1. Lantai Parket Kayu

Lantai Kayu Jati Asli 

Jenis pelapis lantai yang pertama yaitu lantai parket kayu, jenis lantai kayu yang sudah di pres sehingga berbentuk potongan atau papan. bahan dipakai untuk membuat lantai parket yaitu kayu solid yang terdiri dari 100% kayu original.

Untuk harga lantai parket kayu lebih mahal dibandingkan harga parket olahan, perawatannya lebih mudah, meskipun cara parket solid lebih komplek dan membutuhak ntenaga profesional.

Lantai parket kayu sangat dimianti oleh maysarat karena tampilan alam dan cantik, jenis lapisan lantai kayu dibuat dari kepingan atau potongan kayu yang disusun membentuk formasi strip papan.

Kelebihan Dan Kekurangan Lantai Parket Kayu

  • Variasi lantai parket
  • Mudah dibersihkan
  • Kokoh dan tahan lama
  • Terbuat dari bahan non alergi
  • Harganya cukup terjangkau
  • Persiapan pemasangan yang cukup ribet
  • Menimbulkan bunyi
  • Lantai parket licin
  • Ada potensi kerusakan

2. Lantai Vinyl

Stiker lantai motif kayu

Jenis pelapis lantai berbahan kayu selanjutanya ialah lantai vinyl, apa itu lantai vinyl ? lantia yang diaplikasi di rumah terutama bagi mereka memiliki anak kecil. alasan pemilihan lantai vinyl untuk lantai rumah dikarenakan bisa menghasilkan ruangan secara nyaman sehingga rumah semakin terlihat cantik dan menarik.

lantai vinyl sendiri ialah bahan pelapis sintetis yang bisa didesain hampir serupa atau bisa memilih motif yang diinginkan seperti motif kayu, marmer, ubin, keramik dan sebagainya

Kelebihan Dan Kekurangan Lantai Vinyl

  • Harga lebih murah
  • Kualitas cukup bagus
  • Pemasanganya perkatis
  • Tahan air dan tidak licin
  • Terbuat dari material sintetis
  • Tekstur vinyl kurang alami
  • Tidak cocok diaplikasikan di ruangan luar
  • Mudah pudar
  • Tidak tahan gores dan bahan berat
  • Sangat berbahaya jika terkelupas

3. Laminate Flooring

Jenis pelapis lantai yang berbahan kayu alami selanjutnya yaitu laminate flooring, Laminated flooring menurut para ahli interior yaitu sebuah lantai laminasi bisa disebut ubin kayu apung di Amerika Serikat salah satu produk lantai sintetis berlapis yang digabungkan dengan cara proses laminasi.

Lantai laminate terdiri dari berbagai bahan yaitu kayu terkadang batu dengan lapisan Applique fotografi yang di bawah lapisan pelindung jelas. Lantai laminasi ditemukan pada tahun 1977 oleh perusahaan swedia bernama Perstorp. Salah satu perusahaan yang memiliki ide untuk mengubah limbah kayu menjadi produk lantai yang mampu bertahan pada tekanan tinggi, panas dan kimia. Yang hasilnya menjadi penutup lantai yang kita kenali yaitu laminate

Semoga bermanfaat dengan artikel kami, Rekomendasi artikel :

Scroll to Top